RS H.L. Manambai Abdulkadir melalui Unit PKRS, pada hari Senin 28 Juli 2025 kembali menggelar penyuluhan kesehatan dengan topik Kanker Serviks atau kanker leher rahim yang berlangsung di ruang tunggu Poliklinik RSMA. Adapun materi pada penyuluhan ini disampaikan oleh Bidan Jannatul Ma’wa, S.ST. Dalam penyuluhan ini dijelaskan bahwa kanker serviks merupakan kanker keempat tersering pada wanita di dunia, dan menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan, termasuk di Indonesia. Setiap tahunnya, sekitar 270.000 wanita meninggal akibat kanker serviks ini.
Penyebab utama kanker serviks adalah infeksi virus HPV (Human Papillomavirus). Sayangnya, gejala kanker serviks biasanya baru muncul saat sudah memasuki stadium lanjut, sehingga penting untuk melakukan deteksi dini. Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) menjadi salah satu langkah pencegahan yang efektif, karena mampu mendeteksi 80% potensi kanker sejak dini. Pemeriksaan ini dapat dilakukan di puskesmas atau fasilitas kesehatan lain yang memiliki petugas terlatih dan sarana yang memadai.
Bidan Annet, sapaan akrab bidan lowprofile, ini juga menekankan bahwa deteksi dini melalui IVA (inspeksi visual asam asetat) dan SADANIS (pemeriksaan payudara klinis) merupakan upaya preventif yang penting bagi peserta JKN, dan biaya pengobatan termasuk rawat inap dan kemoterapi dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sahabat, Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya perempuan, semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi. Lawan kanker, bersama kita sehat. Segera periksa, jangan tunggu sakit!
